Sekilas terasa aneh kenapa sebuah tower dijadikan sebuah lokasi wisata, apa uniknya? Namun pertanyaan tersebut akan terjawab ketika kita naik ke atas tower tersebut. Dari atas tower dengan ketinggian sekitar 30 meter tersebut, kita bisa melihat pemandangan alam menakjubkan dari atas bekas menara pemancar tersebut. Dari atas tower ini, bisa terlihat secara jelas Gunung Slamet dan Gunung Ciremai jika cuaca mendukung. Sangat cocok jika memiliki hobi fotografi.

Tower milik salah satu perusahaan telekomunikasi ini sudah lama terbengkalai, sehingga banyak warga sekitar memanfaatkan tower tersebut untuk berburu golden sunrise, atau sekedar menikmati keindahan alam Bumijawa.Sejauh mata memandang, akan terlihat bukit-bukit nan hijau dengan beberapa rumah penduduk yang menyebar. Jika datang sebelum fajar, akan terlihat lampu-lampu rumah penduduk yang masih menyala, salah satu momen asyik yang sayang untuk dilewatkan.

Tower yang berwarna merah kusam ini memiliki 3 buah area pijakan. Semakin ke atas, area pijakan tersebut semakin sempit. Pada area kedua, terdapat sebuah parabola besar yang kini sudah tidak aktif lagi. Ada tangga sebagi pijakan untuk naik, namun tetap berhati-hati dan tidak disarankan bagi yang takut ketinggian, perhatikan juga cuaca pada saat itu. Pastikan utamakan faktor keamanan ya guys.

Untuk menuju tempat ini, dari Pasar Bumijawa turun hingga ketemu pertigaan yang ada Musholanya. Lalu belok kiri ke arah Dukuh Keseran. Lurus saja mengikuti jalan hingga bertemu dengan gerbang Telkom, ikuti jalan hingga ketemu tower tersebut. Akses jalan dari gerbang ke tower ditutupi alang-alang dan kondisinya sudah rusak.

 Bukit 

Radius 10 KM dari Tower Pemancar Gunung Benda

• Wisata
• Penginapan
• Lain - lain

---

comments powered by Disqus