Makam Mbah Panggung
Kota Tegal / Tegal Timur / Panggung22584 kali 6°51'51.8"S 109°8'26.6"E
Mbah Panggung atau Sayyid Syarif Abdurrahman, salah satu tokoh yang tidak pernah lepas dari bahasan sejarah Tegal. Di mana ada literatur yang membahas mengenai sejarah Tegal, Mbah Panggung sosoknya hampir tidak pernah terlewatkan. Di Kelurahan Panggung, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal teradapat entah makam atau petilasan dari Mbah Panggung, namun warga sekitar meyakin bahwa di tempat tersebut merupakan makam Mbah Panggung.
Adapun Mbah Panggung itu sendiri merupakan salah satu wali yang hanya dikenal di daerah Tegal saja, dan masih mempunyai hubungan dengan Wali Songo. Dikisahkan Mbah Panggung sendiri hidup di masa sekitar tahun 1812-an di Sawojajar (tepi pantai barat Sungai Pemali) (Su'ud, 2003). Beliau merupakan ulama yang menurut sejarah, Mbah Panggung pernah berguru kepada Syekh Siti Jenar.
Ada banyak versi mengenai asal-usul dari Mbah Panggung sendiri, namun tidak kita bahas di buku ini. Namun yang menjadi ingatan masyarakat, Mbah Panggung sendiri merupakan salah satu ulama penting di Tegal yang memiliki dua hewan peliharaan Iman dan Taukhid (Tokid) yang selalu menemani majikannya kemana saja. Selain itu, karya Mbah Panggung yang terkenal adalah Suluk Marang Sumirang yang dibuat saat beliau dihukum oleh para Wali.
Makam Mbah Panggung berada di tengah pemakaman umum. Pada gerbang utama makam terdapat beberapa tulisan arab. Makam tersebut dikelilingi dengan tembok batu bata yang tingginya sekitar 1 meter. Di dalam areal itupun masih terdapat makam. Untuk menuju makam Mbah panggung, kita akan melewati lorong panjang dengan keramik berwarna hitam putih bersilangan, mirip papan catur. Makam Mbah Panggung menggunakan cungkup sederhana dan dikelilingi oleh pintu-pintu kayu bercat coklat.
Setiap tahunnya pada bulan Syaban atau Ruwah diadakan acara Haul Mbah Panggung. Acara haul ini diadakan mulai tahun 2000 yang berfungsi untuk mengenang jasa-jasa beliau. Lokasi diadakannya haul adalah di Masjid Panggung, Jl. KH Mukhlas yang berdekatan dengan Pemakaman Panggung. Acara haul ini didatangngi ratusan pengunjung, selain warga sekitar, ada pula yang rela datang jauh-jauh untuk menghadiri haul tersebut.
MakamRadius 10 KM dari Makam Mbah Panggung
- Waterleiding Kota Tegal 0,31 KM
- Gedung SCS / Birao Tegal 0,40 KM
- Alun-alun Tegal (AAT) 0,46 KM
- Pasar Senggol 0,46 KM
- Klenteng Tek Hay Kiong 0,75 KM
- Pokanjari (Pondok Makan Jalan Teri) 0,78 KM
- Pool Terrace Samudera 0,99 KM
- Masjid Pesekongan 1,00 KM
- Makam Al-Haddad 1,02 KM
- Langgar Dhuwur Pesekongan 1,15 KM
- Hotel Kencana Tegal 0,38 KM
- Riez Palace Hotel 0,72 KM
- Ranez Inn 0,89 KM
- Wisma Arawinda 0,95 KM
- Karlita International Hotel 1,09 KM
- Hotel Pramesthi Tegal 1,17 KM
- Hotel Mitra Anda 1,87 KM
- Bahari inn. Hotel, Restaurant, dan Convention Hall 2,71 KM
- Galeri Batik Sulistyo Dewi Pengabean 2,68 KM
- Kaos Galgil 6,40 KM
comments powered by Disqus