Pawai Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Bumijawa
4451 kaliTidak seperti pawai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di tempat lain yang hanya sekedar menampilkan arak-arakan barisan peserta pawai saja, namun pawai yang dilaksanakan di BUmijawa ini lain dari pada yang lain. Karena pawai yang selalu diselenggarakan pada malam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di bulan Rabiul Awal penanggalan Hijriyah ini memiliki tema tersendiri. Bahkan dari daerah lain tidak banyak mengetahui mengenai pawai ini.
Setiap Rukun Tetangga (RT) di Kecamatan Bumijawa setiap tahunnya mendapatkan nomor urut pawai untuk menampilkan pawai yang berhubungan dengan keagamaan. Terutama agama Islam. Tidak hanya pawai, setiap RT juga diwajibkan membuat sebuah penampilan saat melintas di depan panggung keormatan.
Seperti pada tahun ini, 1437 H/ 2015 M, ada dua buah kubu pawai, yang pertama adalah kubu "kebaikan" dan kubu "kejahatan/ keburukan". Sudah bisa ditebak, kubu kebaikan banyak diisi dengan pawai dan patung seperti burung Ababil, Buraq, patung kyai ukuran besar, hadroh, dan lain sebaginya. Untuk kubu kejahatan bias ditebak, biasanya diramaikan dengan patung-patung yang menggambarkan syaitan, jin, atau hal-hal yang menganggu umat muslim. Misalkan ada kelompok yang menampilkan burung Ababil, dalam pawai nanti akan diceritakan bagaimana burung tersebut menyelamatkan Ka'bah. Ada juga cerita gajah yang berusaha menghancurkan Ka'bah.
Setiap penampilan akan dinilai oleh dewan juri lho, sehingga para peserta berusaha memberikan pertunjukan yang menarik, Jadi bias dibayangkan bagaimana ramainya acara ini. Biasanya jalanan sepanjang Bumijawa pada malam hari hanya dilalui oleh beberapa kendaraan, malam itu jalanan sepanjng Lapangan Bumijawa – Pasar Talang – Sulaku Bumijawa Park – Kantor Kecamatan dan kembali ke lapangan menjadi tumpah ruah.
Tradisi yang unik ini tidak hanya ekedar untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, juga untuk mempererat tali silaturahmi dan tentu saja untuk mengasah kreativitas. Sayangnya acara seperti ini masih minim publikasi sehingga banyak yang beleum mengetahui event seru ini. Siapa sangka bahwa Bumijawa juga punya cerita :)
comments powered by Disqus