DESA Bengle sebagai kampung halaman Ny Nurlela Entus Susmono sudah dikenal sebagai pusat batik di Kabupaten Tegal. Mulai dari batik cap hingga batik tulis bisa didapatkan disini. Sebagai salah satu kebudayaan khas Kabupaten Tegal ini, menjadi salah satu sorotan utama dalam menjalankan tugasnya sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tegal.

"Kami akan kembangkan batik tegalan ini, lebih dikenal di daerah lain sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya perajin batik," ungkap Ny Nurlela Entus Susmono.

Pengembangan ini dilakukan dengan meningkatkan kualitas maupun kuantitas serta pemasarannya. Diantaranya dengan terus mengikutsertakan dalam berbagai pameran untuk mengenalkan produk batik khas Tegalan.

Terlebih, motif dan batik Tegalan memiliki ciri khas sendiri dan berbeda dibandingkan batik daerah lainnya. Tak hanya batik tulis saja yang diunggulkan. Jenis batik cap juga diperhatikan, karena cukup banyak permintaan juga. Sehingga bisa memenuhi kebutuhan semua kalangan.

"Batik cap banyak permintaan karena harganya yang lebih terjangkau," ujarnya.

Menurutnya, dengan mengembangkan produk batik sekaligus memberdayakan masyarakat setempat. "Kalau punya produk sendiri, kenapa tidak dikembangkan agar bisa dikenakan seluruh masyarakat Tegal," katanya.

Nama Kabupaten Tegal terangkat, masyarakat juga lebih sejahtera. Ny Nurlela menambahkan, satu bulan lebih sejak pelantikan sebagai ketua TP PKK Kabupaten Tegal, pihaknya masih dalam tahap pengenalan dan silaturahmi ke seluruh jajaran. Termasuk juga ke PKK tingkat Kecamatan se Kabupaten Tegal.

"Kami sudah keliling ke 18 kecamatan, dalam waktu dekat tinggal membentuk kepengurusan baru," ujarnya.

Dengan harapan, program yang sudah disusun bisa dijalankan dengan maksimal. "Besok (hari ini-red) kita ke Semarang, ada lomba pemberdayaan perempuan di bidang kesehatan tingkat propinsi," pungkasnya. (ela)

Sumber: Radar Tegal 19 Februari 2014

comments powered by Disqus